Cara Membuat Rangkaian Alat Penghemat Listrik

تَقَبَّلَ اللَّهُ مِنَّا وَ مِنْكُمْ Taqabbalallahu minna wa minkum. Semoga Alloh menerima puasa dan amal dari kami dan puasa dan amal dari kalian. Selamat idul fitri mohon maaf lahir dan batin. Tak terasa kita sudah berada di awal bulan syawal dan melewati bulan ramadhan. Next posting kali ini cara membuat rangkaian alat penghemat listrik. Banyak yang mengatakan bahwa alat ini tidak berfungsi dan ada juga mengatakan berfungsi, jadi ada yang pro dan kontra mengenai alat atau rangkaian penghemat listrik ini. Mana yang benar he..he..? Semuanya benar. Mari kita lihat dari sudut pandang dari yang pro dan kontra he..he.. Simak lebih lanjut ya.

Berawal dari pertanyaan rekan kita di g+ bagaimana membuat rangkaian penghemat listrik. Setelah saya membaca beberapa referensi, ternyata ada dua pendapat tentang alat ini. Ada yang mengatakan ini adalah bohong, disertai faktanya. Itu memang benar adanya, karena dihitung dengan rumus dan kenyataan di lapangan, bahwa pelanggan rumah tangga tidak akan terkena beban denda faktor daya VAR, jadi percuma jika ditambahkan kapasitor untuk memperbaiki faktor daya ini, karena tidak akan dihitung oleh PLN. Berbeda dengan pabrik yang akan terkena denda faktor daya VAR dan ada KVARmeter nya. Untuk pelanggan rumah tangga yang dihitung adalah WATTnya saja, maka meter listriknya disebut KWH meter. Untuk listrik arus AC atau bolak-balik, Arus listrik dalam satuan Ampere bukan satu-satunya faktor pengali penting dalam pengukuran daya, masih ada Faktor daya atau CosF. Kesimpulannya adalah jika ditambahkan alat penghemat listrik, walaupun arusnya turun, kalau CosF nya naik, maka nilai wattnya tetap. Dan tidak berpengaruh terhadap tagihan listrik kita he..he..

Mari kita lihat dari versi yang pro tentang alat ini. Sebenarnya alat ini fungsinya bukan untuk menghemat listrik. Jika memang bisa menghemat listrik, maka PLN akan rugi he..he.. bukan begitu, lanjut. Terus fungsinya buat apa alat tersebut? Fungsinya adalah untuk menstabilkan dan mengurangi tarikan start awal alat induktif, misal Mesin cuci, Kulkas, Kipas, AC, yang mana beberapa alat tersebut membutuhkan tarikan awal dengan daya lebih besar sebelum bekerja normal, alat tersebut juga terpasang kapasitor starting didalam mesin tersebut. Fungsi dari kapasitor starting ini adalah membantu putaran start dinamo agar bisa lebih cepat berputar, maka jika  dinamo lebih cepat berputar, daya yang dibutuhkan untuk start awal akan lebih sedikit. Nah dengan terpasangnya sebuah kapasitor bank pada listrik kita, terutama pada jalur yang dekat dengan mesin cuci atau kulkas, maka kerugian listrik akan dapat kita stabilkan. Meskipun memang sedikit sekali pengaruhnya, tapi jika start dilakukan berulang-ulang kali, maka dampaknya akan terasa lebih irit. Bukan promo loh ya. Jadi keputusan ada pada anda. Mau percaya atau tidak he..he..

Semua alat induktif memerlukan tarikan awal yang lebih besar sebelum alat tersebut berjalan normal. Jadi jangan harap jika dengan menggunakan alat penghemat listrik dirumah anda, maka tagihan anda akan berkurang drastis, mustahil dilakukan. Yang benar adalah bagaimana menjaga dan memanajemen kerugian listrik ini, yaitu dengan menggunakan kabel instalasi listrik yang baik dengan diameter kabel yang cukup, lebih besar lebih baik. Untuk instalasi rumah tangga gunakan kabel dengan diameter 2,5mm atau 1,5mm. Dan penambahan kapasitor bank yang cukup. Gunakan juga lampu hemat energi misal LED. Jadi yang dapat diredam tarikan awalnya oleh kapasitor bank adalah Kulkas, Mesin cuci, AC, Kipas, dan alat penggerak lainnya misal Bor listrik, dll. Tidak akan berfungsi pada alat misal element pemanas, magic com, Heater, lampu. Jadi penggunaan atau penambahan kapasitor bank pada instalasi listrik rumah tangga menurut saya perlu, karena untuk menstabilkan dan meredam tarikan awal alat penggerak tadi. Meskipun tidak berdampak pada faktor daya dan CosF, menurut saya ada hasilnya, meskipun sedikit, tapi jika starting dilakukan berulang-ulang juga akan terasa lebih hemat, karena listriknya lebih stabil. Yah itu versi saya.

Penambahan kapasitor bank tidak harus berlebihan, cukup gunakan satu kapasitor bank saja dengan nilai kapasitor yang cukup. Nilai kapasitor dapat menggunakan kapasitor antara 10uf-15uf sudah cukup, dengan tegangan kapasitor 400-450VAC. Jenis kapasitor gunakan yang jenis Bipolar atau kapasitor AC yang tidak ada kutub negatif positifnya. Pemasangan boleh bolak-balik tidak masalah. Tambahkan juga Fuse atau sekering pada rangkaian kapasitor bank, untuk mencegah jika terjadi kerusakan atau konslet pada kapasitornya, maka tidak menyebabkan kebakaran. Berikut gambar rangkaiannya.


Cara kerja rangkaian adalah untuk menstabilkan dan meredam tarikan awal alat induktif. Mau percaya atau tidak, itulah rangkaiannya. Jika anda kesulitan untuk membuatnya, bisa beli jadi. Cuma ya itu biasanya harganya lebih mahal. Gambar rangkaian diatas saya tambahkan lampu indikator, sebagai indikator saja kalau alatnya sudah terhubung dengan listrik lampu led akan menyala. Apapun hasilnya jangan salahkan alatnya ya he..he.. Karena boros tidaknya listrik itu banyak faktor. Bukan berarti jika dipasang rangkaian diatas langsung dapat irit he..he.. Kalau menurut perkiraan saya yang pernah menggunakan alat ini dan saat ini juga masih saya pasang. Dapat menghemat antara 10%-30%, percaya atau tidak itu keputusan anda. Jadi yang mau pakai monggo, ya tidak mau pakai ya monggo he..he.. Mungkin ada nyeletuk BOHONG lo... Terserah itu hak anda. Semoga bermanfaat. 

PERHATIAN : Rangkaian diatas berhubungan langsung dengan tegangan tinggi listrik 220VAC, jadi HATI-HATI untuk perakitan dan pemasangannya, karena dapat menyebabkan KESETRUM jika kontak dengan rangkaian diatas. Tempatkan pada wadah yang bersifat ISOLATOR yang aman dan tidak dapat menghantarkan tegangan listrik, misal plastik, mika, dll. Jangan pakai kayu, dan penempatannya terhindar dari jangkauan anak-anak. Ingat hati-hati ya. Anda bisa pakai box adapator yang dari bahan plastik lebih aman, jangan yang plat besi. Koneksi kalau bisa langsung ke stop kontak, tidak pakai kabel ac. Atau jika tidak memungkinkan pakai kabel sependek mungkin dengan stop kontak. Agar alat dapat berfungsi maksimal.

Comments

  1. Naruhnya colokan dmn mas bahar yg pas itu??
    D dekat sekring pusat atw d sembarang tmpat??

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bagusnya didekat sekering pusat, tapi jika tidak memungkinkan atau tidak colokannya, maka boleh disembarang tempat, tapi colok langsung di stopkontak di tembok, bukan pakai kabel kolor.

      Delete
  2. Sugeng dhalu Maz Bahar.. Mengenai rangkaian penghemat diatas. Ada pengaruh ap gak klo di pasang Cap 10uf ke atas. Misal 35uf dsb tapi tetap dngn 400v.. Trims sebelumnya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Menurut saya jika kapasitas elco terlalu besar, malah akan jadi beban kapasitif. Untuk ukuran listrik rumah tangga, hanya perlu kapasitas elco 10uf/15uf 400v. Jadi yang diperlukan adalah yang pas. Sebenarnya ada perhitungannya untuk mengetahui berapa kapasitas elco yang dibutuhkan. Saya sempat melihat tabelnya, saya ambil nilai tengah rata-rata pemakaian listrik rumah tangga, dibutuhkan elco 10uf/15uf 400v.

      Delete
    2. maaf numpang nimbrung mas Bahar,
      Rangkaian penghemat listrik diatas itu, untuk kapasitas/daya listrik berapa ya?

      Delete
    3. Bisa untuk semua daya mas, 900VA, 1300VA, dll. Disarankan penggunaan kapasitor tersebut, jika memang di rumah Anda banyak beban induktifnya, misal kulkas, mesin cuci, AC, pompa air, baru ada fungsinya, untuk mengurangi beban induktif.

      Tapi kalau tidak ada beban induktifnya, maka pemakaian kapasitor tidak akan berfungsi.

      Standart untuk pemakaian dirumah, bisa pakai kapasitor ukuran 10uf/400v.

      Delete
    4. OK Mas
      Terimakasih sharenya.

      Delete
  3. Em... Bgtu. Ok maz bahar.. Ttrims..

    ReplyDelete
  4. Oh..ya mz..
    Punya rangkaian penguat listrik gak.? Klo pnya tlng d share dong mz.. Maklum d pedesaan listrik rata2 2A/450 watt.1 tetangga ikut nyambung sering jeglek mcb'nya. Di tnggu mz klo pnya rangkaian'an/solusinya. Trims mz.. Maaf klo terlalu sering nanya & ganggu pean.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Maaf gak punya mas. Supaya gak jeglek, mau gak mau harus naikkan daya jadi 900 atau 1300.

      Delete
  5. Malam mas bahar,numpang tanya,kemaren sound ku dipinjem ponakan krn ada acara,tp mixer ditempat ponakanku keluar dengung bngt,kupikir mixerku rusak,trs tak bawa pulang tak coba dirumah trnyata normal,aneh bin ajaib menurut aku,kira* menurut mas Bahar mslhnya dimana z?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Biasanya disebabkan tegangan pln jelek atau drop. Kurang dari 220vac.

      Delete
  6. Owalah GT z mas, Ok suwun mas bahar

    ReplyDelete
  7. mas kalau sikring diganti 5 amper bisa ? atau sudah cukup 2 amper atau tergantung daya listrik di rumah kita ?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bisa pak. Tapi kalau terlalu kuat sekeringnya, jika terjadi konslet di kapasitornya, gak langsung putus. Fungsi sekering tersebut sebagai pengaman jika terjadi kerusakan di kapasitornya gak merembet kerangkaian lain, dan tidak menyebabkan mcb pln anjlok.

      Delete
  8. au nanya om saya punya amplifier mono-mono pake transistor final 2SA1494-2SC3858 dalam 1 kit 8 pasang, jadi 2kit semua terhitung 16 pasang cuman pake 1 trafo merk bell 20A, apakah trafonya sesuai dengan TR FINALnya kalau kebanyakan om....?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau mampu sih mampu mampu mas. Kalau tr finalnya adanya 16 pasang ya gak masalah pakai saja semuanya. Tapi menurut saya pakai 4 pasang tiap channel sudah cukup.

      Delete
  9. saya msh kurang psham cara pasang penghemat listrik mas,posisi - untuk in nya dmna.dan out nya.
    apakah tiap mesin kita pasang satu satu apa dlm satu rumah tu cukup kita pasang satu aja.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Memang gak ada in outnya mas. Itu hanya sekedar koneksi sebuah kapasitor saja. Gak ada proses in dan out. Hanya penambahan kapasitor di jalur listrik kita.

      Cukup satu kapasitor dalam satu rumah. Jangan lupa pasang fuse atau sekering pada kapasitor, untuk mencegah konsleting jika kapasitor rusak.

      Delete
  10. jdi klau d rmh saya listriknya 900 wat,yg bagus pakek yg berapa mas?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Pakai elco 10uf/400v atau 15uf/400v. Elco yang bipolar ya, tanpa kutup. Biasa dipakai di pompa air, mesin cuci.

      Delete
  11. jd alat itu cm d colokkan gtu aja y mas.
    dri skema gambarnykn cm pkek cok untuk arus msuk,untuk arus kluar dia gk ada kn?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ya betul, tinggal dicolokkan saja. Gak ada outnya.

      Delete
  12. Tanya mas untuk R 220K 1 watt, apakah bisa diganti dengan R220K yang 2 watt..? mana lebih bagus..? Tks..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bisa mas. Lebih kuat yang R 2watt.

      Delete
    2. Mas tanya untuk kapasitor 10uf 400vac itu bisa pakai kapasitor ac yang untuk pompa air atau kipas angin..? atau jenis kapasitor keramik/milar ya bos..?

      Delete
    3. Terserah mas, yang penting ukuran dan voltnya sama. Bisa pakai kapasitor untuk pompa air mas.

      Delete
  13. Mas kalo boleh saya liat hasilnya dong.gambar yang udah jadi.trus gambar yang sudah di pasang.thanks
    Tolong di kirim ke email budipurwanto1989@gmail.com terima kasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. He..he.. Untuk hasilnya biasa saja. Untuk gambar saya belum ada. Tapi dari percobaan rekan-rekan yang lain ada. Tapi saya cari gak ada fotonya, mungkin kehapus.

      Gambarannya hanya menggunakan kapasitor yang biasa digunakan untuk pompa air. Kan sudah ada kabelnya di kapasitornya. Nah tinggal belikan jack steker listrik, konek langsung di steker itu. Jadi deh, tinggal tancapkan saja ke stop kontak listrik di rumah anda.

      Delete
  14. Saya coba konslet om, jepret langsung listrik. Hahaha

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kok bisa konslet mas he..he..? Lihat lagi jalurnya, mungkin ada yang salah.

      Kalau jalur sudah benar, tapi konslet, bisa jadi kapasitornya kegedean atau rusak.

      Rekan yang lain mencoba gak masalah tuh mas he..he..

      Delete
  15. mas bahar, saya udah coba nyoba tutorial dari mas, saya pake 12uf. rumah saya pake listrik 2 amper tapi kok TV saya waktu di nyalain langsung ngetrip ampernya, belum lihat perubahanya mas, tolong pencerahanya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yah anda salah rangkaian mas he..he.. Kasus anda itu bagaimana cara mengurangi sentakan atau hentakan awal beban listrik? Jelas gak bisa pakai rangkaian diatas.

      Alat atau rangkaian yang cocok untuk mengurangi tarikan awal namanya Soft Start. Atau anda bisa menggunakan pula alat yang banyak dipasaran namanya Auto start. Cara penggunaannya adalah satu alat untuk satu perangkat listrik.

      Delete
    2. hehehe.. .. ..
      okey mas, terima kasih infonya..

      Delete
  16. Mas bahar, kalo rangkaian tsb ditambah saklar, saklarnya ditaruh dimana?
    & Led brapa volt?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Pasang setelah fuse mas. Pakai led biasa mas yang ada dipasaran tegangan 1,8v.

      Delete
  17. Mas sy coba tp putaran kWh meter tambah cepat, itu kenapa ya mas, akhirnya sy copot lagi

    ReplyDelete
    Replies
    1. Anda pakai kapasitor berapa mikro mas? Kwh meternya model lama atau sudah token?

      Delete
  18. Replies
    1. Sayab sih memang belum coba untuk kwh meter model lama, apa memang benar putaran kwh lebih cepat setelah dipasang kapasitor?

      Saya masih mencoba pada kwh meter model baru yang token. Jika memang dirasa putaran lebih cepat setelah dipasang kapasitor, lebih baik gak usah dipasang kapasitor mas.

      Delete
  19. Kalau kapasitornya 10uf 450vac gimana mas? Resistonya yg brp ohm? Terima kasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sudah cukup mas. Resistor tetap pakai 220K. Resistor fungsinya hanya sebagai penahan tegangan lampu led saja. Tidak dipasang juga gak apa-apa, tapi indikator jadi gak ada. Fungsi utamanya ada pada kapasitornya mas.

      Delete
  20. Kalau untuk inverter las 900w apa ndak masalah? Daya listrik 1300w

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ya gak masalah, cuma rangkaian diatas akan lebih terasa jika kena beban induktif sepertu dinamo motor, mesin cuci, ac, kulkas, kipas, daripada beban trafo atau inverter.

      Karena fungsi dari kapasitornya sendiri adalah untuk mengurangi beban induktif. Secara tidak langsung bebannya seimbang, maka konsumsi daya akan lebih stabil. Dan berimbas ke pemakaian daya yang lebih kecil, meskipun dampaknya kecil dan tidak terlalu terasa. Tapi jika dilakukan terus menerus, maka pengurangan beban daya listrik akan terasa. Karena yang diredam adalah beban start awalnya, agar lebih stabil dan tidak langsung genjot. Sehingga daya akan stabil.

      Bisa dibayangkan berapa kali kulkas kita on-off otomatis dinamo kompressornya, mesin cuci kita on-off selalu pada saat kita mencuci, kipas angin on-off terus jika dibutuhkan. Yah ini menurut versi saya.

      Untuk inverter las, apakah berdampak, saya belum coba. Karena dampak baru terasa jika kapasitor ini dipasang terus. Maka beban start awal semau perangkat induksi akan teredam.

      Delete
  21. Di website yg lain saya lihat skema seperti diatas tp ada penambahan rangkaian diantara C1 dan R2, yaitu komponen C2 100nf250vac class x1 dan R1 0.5 1Watt. Apakah dengan penambahan tersebut mempengaruhi kualitas atau pengaman saja atau gimana mas? Trims

    ReplyDelete
    Replies
    1. Menurut saya sih rangkaian utama adalah pada kapasitornya. Kalau ada penambahan kapasitor 100nf/250v dengan R 0,5/1w, itu adalah untuk tapis ripple tegangan yang kadang lolos lewat kapasitor utama. Cuma ini menurut saya berlaku di rangkaian power supply DC, ini baru benar.

      Tapi kalau fungsinya sebagai kapasitor bank, maka menurut saya tidak perlu ditambahkan komponen tersebut. Karena yang berfungsi utama adalah pada kapasitor besarnya.

      Dan lagi ini adalah tegangan AC pln, jadi gak perlu diredam ripple tegangannya. Kecuali tegangan DC power supply.

      Delete
  22. Fungsinya sama gak dengan softstart gan?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tidak sama mas. Kalau soft start fungsinya untuk menahan tegangan awal, agar beban tarikan awal bisa diredam, tidak terlalu berat.

      Kalau rangkaian diatas, menggunakan kapasitor adalah untuk mengurangi beban induksi yang muncul oleh peralatan induksi seperti dinamo, kulkas, AC, mesin cuci, kipas, pompa air, dan mesin mesin penggerak lain yang menggunakan lilitan induksi.

      Delete
  23. Mas elco 10uf 400vac tolong kasih gambarnya mas

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ya mas nanti akan saya update gambarnya. Untuk elco bisa pakai elco yang dipakai pompa air, yaitu jenis kapasitor tegangan AC tanpa kutup positif dan negatif.

      Delete
  24. Mas gimana rangkaian kalo ditambah relay? Maksudnya jika ada beban induktif maka relay terhubung ke kapasitor jika tdk ada maka los ke listrik tanpa melalui kapasitor

    ReplyDelete
    Replies
    1. Mungkin bisa, tapi nanti rangkaiannya jadi rumit. Lebih baik rangkai yang mudah saja he..he..

      Delete
  25. mas mau tanya , stop kontak kulkas sm sanyo jarak.nya agak jauhan , itu kulkas sendiri , sanyo sendiri atau cukup 1 buah di satu titik mas..? capasitor trs nancap di stop kontak atau hanya waktu penggunaan saja mas capasitor di pasang..?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Cukup dipasang pada 1 titik saja. Penggunaannya adalah dengan menancapkan terus kapasitornya.

      Delete
  26. Mz mw tanya
    utk capasitor y boleh di colokan dimana aja atw harus dekat unit y

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau memungkinkan bisa dicolok dekat unit mas. Kalau tidak memungkinkan, maka pasang di stop kontak paling depan dekat dengan kwh meter.

      Atau jika tidak ada, maka boleh dipasang di stop kontak manapun. Usahakan stop kontak yang depan. Jangan stop kontak paling belakang rumah.

      Delete
  27. Mas mau tanya kalau daya 1300W Token pake kapasitor ukuran brpa ya..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bisa coba pakai kapasitor ac ukuran 15uf/400v atau 15uf/450v. Jika gak ada, bisa pakai elco 10uf/400v.

      Ingat elconya jenis elco AC ya, bukan elco DC.

      Delete
  28. Kalo daya 5000 what pakai berapa uf

    Karena saya sering pakai mesin polisher, grindo, mesin Spinner pakai motor 5,5ph

    ReplyDelete
  29. 1300watt berpa ya pak capacitirnya 🙏🙏🙏

    ReplyDelete
  30. Mas Bahar..
    Led yg di gunakan itu led dc biasa kah ..
    Terima kasih atas ilmu nya

    ReplyDelete
  31. Mas kalo saya lihat dr salah satu yg koment ada yg nybutin kapasitor keramik bisa asal muatannya sama... Yg saya pertanyakan kapasitor kramik yg sring dijumpai di rangkaian lampu ledrumah apa bisa apa gimana bentuk kapasitor keramik itu...? Trims

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bisa, cuma ukuran mikrofaradnya kurang besar.

      Delete
    2. Mas kalau pln 900watt pakai kapasitor ukuran brapa

      Delete
    3. Pakai kapasitor 10uf 400v.

      Delete
  32. mas kalau listrik 2200 ukuran kapasitor brapa

    ReplyDelete
  33. listrik saya 5500W, bisa pakai kapasitor 20uf/ 400v punya kompresor angin nggak om

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Cara Menambah Volt dan Mikrofarad Elco atau Kapasitor

Cara Setting DCO dan BIAS Power Amplifier

Cara Mengetahui Kutub Positif dan Negatif Lampu Led