Cara Gabung 2 Trafo CT Untuk Menambah Amper Tegangan Simetris

Alhamdulilah. Hari ini masih diberikan kesehatan dan waktu untuk membuat postingan kembali. Next posting kali ini adalah cara gabung 2 trafo ct untuk menambah amper tegangan simetris. Posting ini sebenarnya sudah ada dari dulu, cuma pembahasannya kurang detail dan jelas. Jadi hanya terfokus pada satu posting cara gabung dua trafo. Padahal cara gabung 2 trafo banyak sekali macam penggunaannya dan manfaatnya. Dan masalah klaim copyright beberapa gambar, sehingga kena penalti dari google. Menyebabkan postingan saya dulu hilang di pencarian google. Akhirnya saya berkeinginan memposting kembali artikel tersebut dengan format baru lebih detail pada pembahasan dan menggunakan gambar baru yang lebih jelas. Nampaknya perlu untuk dibahas satu persatu agar lebih jelas maksud penggabungan trafo tersebut untuk apa? Kali ini kita akan mencoba menggabungkan 2 trafo ct untuk menambah amper dengan tegangan simetris. Bagaimana caranya? Simak lebih lanjut.

Posting kali ini mungkin sudah banyak yang paham mengenai penggabungan dua trafo untuk menambah amper. Tapi tidak salahnya saya bahas kembali agar lebih mudah dipahami rekan-rekan yang masih belum tahu dan paham cara menggabung trafo itu untuk apa? Caranya bagaimana? Dan manfaatnya apa? Menggabungkan trafo atau paralel trafo adalah salah satu cara untuk menambah atau meningkatkan kemampuan amper sebuah trafo, tanpa harus mengganti trafo baru dengan daya amper yang lebih besar. Jadi misalnya kita mempunyai 2 buah trafo 5A nganggur dan kita ingin menggunakannya sebagai power supply amplifier, maka 2 trafo 5A tersebut bisa kita gabungkan agar bisa mendapatkan daya amper sekitar 10A. Tanpa harus kita membeli trafo 10A. Meskipun memang mugkin daya ampernya lebih besar dari satu trafo 10A daripada dari dua trafo 5A diparalel. Menurut saya masih lebih besar daya ampernya dari dua trafo 5A digabung atau diparalel daripada dari satu trafo 5A. Jadi cara ini bisa kita pakai sebagai alternatif cara meningkatkan daya amper trafo menjadi lebih besar dan juga akan menghemat biaya. 

Syaratnya apa saja agar 2 trafo ct bisa digabungkan? Pertama usahakan kedua amper trafo sama. Misal pakai trafo 5A, ya pakai trafo 5A keduanya. Jangan gabung trafo 5A satunya pakai trafo 3A. Ya bisa saja digabung, tapi kasian trafo 3A nya akan bekerja lebih keras. Kemudian usahakan tegangan trafo yang akan dipakai oleh kedua trafo juga sama. Misal trafo 1 akan menggunakan tegangan ct 32v, maka pada trafo 2 juga harus pakai tegangan ct 32v. Kenapa harus sama amper dan voltasenya? Agar daya dan tegangan yang dihasilkan oleh kedua trafo bisa bekerja seimbang. Sehinga daya lebih optimal dan trafo panasnya akan sama seimbang. Tidak panas salah satu dari kedua trafo tersebut. 

Cara ini bisa dibilang cukup mudah untuk dilakukan dan tidak butuh banyak komponen. Karena yang dibutuhkan hanya satu trafo dan kiprok saja. Untuk elco supply minimal bisa pakai 2 buah saja. Tidak harus 4 buah elco. Tapi jika Anda ingin menambah elco dan memparalelnya, maka tidak masalah menggunakan 4 buah elco atau lebih. Dibawah ini ada 2 gambar rangkaian gabung 2 trafo ct. Yaitu rangkaian menggunakan diode dan kiprok. Sebenarnya sama saja kedua gambar ini, cuma beda di penggunaan rangkaian penyearahnya saja. Yang satu pakai diode dan yang satu pakai kiprok. Saya rekomendasi agar menggunakan kiprok saja agar lebih mudah untuk koneksinya dan daya amper kiprok yang lebih besar. Berikut adalah gambar rangkaian cara gabung dua trafo ct untuk menambah amper tegangan simetris menggunakan diode bridge. 


Silahkan lihat gambar diatas. Menggunakan 2 trafo dengan tegangan yang sama 32v, baik trafo 1 dan trafo 2. Kemudian dirangkai pada masing-masing trafo penyearah dari diode yang dirangkai gelombang penuh. Menggunakan 4 buah diode yang dirangkai bridge atau gelombang penuh pada kedua trafo. Yang jalur out positif dan negatif kiprok digabungkan atau diparalel jadi satu, kemudian masuk kutub positif dan negatif elco. Untuk elco supply minimal menggunakan 2 buah elco, sama saja ketika kita membuat psu menggunkan satu trafo. Hanya saja output negatif dan positif kedua kiprok kita gabungkan atau diparalel. Kenapa tidak pakai 4 buah elco supply saja mas? Bisa saja pakai 4 buah elco supply, justru lebih bagus. Tapi disini saya ingin menjelaskan bahwa penggabungan dua trafo itu bisa dengan hanya menggunakan minimal 2 buah elco. Jadi lebih irit kan. Tapi jika Anda ingin pakai 4 buah elco atau lebih juga gak masalah, tinggal paralel saja. 

Lanjut gambar kedua dibawah ini. Rangkaian gabung 2 trafo ct untuk menambah amper tegangan ct, menggunakan kiprok.


Menggunakan 2 buah kiprok yang dipasang pada masing-masing trafo sebagai penyearah. Tetap masih bisa menggunakan minimal 2 buah elco supply. Untuk nilai elco Anda bisa mengunakan 2 buah elco 10000uf 50v atau elco 10000uf 80v. Atau nilai elco yang lain sesuai selera. Penggabungan dua trafo menggunakan cara ini cukup bisa menaikkan atau menambah daya amper menjadi lebih besar dibanding menggunakan satu buah trafo. Sehingga bisa memaksimalkan hasil suara dari rangkaian power amplifier kita agar lebih bertenaga. 

Anda bisa menggunakan tegangan lebih tinggi dari rangkaian trafo diatas, asal tetap menggunakan tegangan yang sama pada masing-masing trafo. Untuk menghasilkan tegangan supply psu yang lebih tinggi. Usahakan untuk mengukur tegangan power supply dahulu sebelum disambung ke rangkaian power amplifier. Pastikan tegangan aman dan tidak over voltage. Dan terukur sama antara tegangan positif dan negatif power supply. Karena menggunakan dua buah trafo digabungkan, maka bisa saja tegangan menjadi tidak imbang antara positif dan negatifnya. Semoga bermanfaat.

Comments

  1. Bang bahar mau nanya ne kalo ampli yang suplay ct itu bisa ga kita suplay dengan dua unit smps non ct terus kalo bisa cara nya gmana

    Salam

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bisa mas. Sudah pernah saya bahas, silahkan dibaca disini
      https://www.baharelectronic.com/2018/05/koneksi-dua-power-supply-smps-single.html

      Delete
    2. oh iya maaf mas saya kurang teliti. terima kasih atas info nya mas bahar.

      Delete
  2. Mau nanya mas,,kalau menggabungkan 2 travo 5am CT 32 pakai 1 dioda 35am..bisa gak

    ReplyDelete
  3. Malam mas, tanya apakah bisa trafo yang dipararel lebih dari 2, misal 4buah trafo 5amp.. agar jadi 20 amp.. mksh jawabanya..

    ReplyDelete
  4. Salam bang...setelah ampere itu naik, apakah harus pakai PSU lagi sebelum masuk ke power drivernya? Atau itu sudah langsung ke power ya bang? Makasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Pada gambar kan sudah rangkaian elco psu nya. Jadi setelah dirangkai sesuai gambar dan lengkap dengan diode/kiprok dan elco, bisa langsung konek ke power.

      Delete
  5. Permisi mas bahar,, mau bertanya, jikalau digabungkan trafo 20A pakai 1 DIODA KIPROK bisa mas?

    ReplyDelete
  6. Asslmkm kang bahar , bisa kasih masukan skema dari pertanyaan bang nugroho, trafo 5A sebanyak 4 buah bisa menjadi 20A, terima kasih.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Waalaikumsalam.
      Ada dua cara. Bisa menggunakan 4 kiprok atau 1 kiprok untuk paralelnya. Untuk skema belum saya upload.

      Delete
  7. Mas minta skemanya lah yg utk 1 dioda kiprok

    ReplyDelete
  8. Bang gambar ke 1 sama gambar ke 2 itu perbedaanya apa iya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sama saja mas. Cuma perbedaanya satunya menggunakan diode dan satunya menggunakan kiprok

      Delete
  9. Mas..mao tanya..kalo kita menggunakan kit driver stereo chanel kiri kanan masibg2 ada trafo 5a. Besar buqt masibg2 kit drivernya. Pertanyaanya..apakah mending di gabung 2 trafo itu atau viar aja masibg2 5a buqt per kit drivernya..maksh

    ReplyDelete
    Replies
    1. Mending masing-masing 5A buat per kit drivernya mas.

      Delete
  10. Assallamuallikum kang bahar
    Saya punya 2 trafo 10 amper kecil tp beda merk
    Apa bisa di jadikan 1 (paralel) bang?

    ReplyDelete
  11. Selamat sore Mas.
    Saya praktekan cara di atas, koq ke kwh nya anjlok/jeglek. Saya pikir trafo rusak, tapi saya coba tidak diparalel, gak jeglek. Kenapa Mas ??

    ReplyDelete
    Replies
    1. Usahakan pemasangan pin primer trafo 0 dan 220V sama, jangan terbalik kedua trafo tersebut. Maksudnya konek pin 0 trafo 1 dengan pin 0 trafo 2. Begitu juga dengan pin 220V trafo 1 konek ke pin 220V trafo 2. Jangan terbalik. Kemudian tegangan out trafo juga harusa sama. Cara diatas sudah saya ujicoba dan tidak menyebabkan jeglek atau short trafo. Jika Terjadi short atau konslet antar trafo, coba teliti kembali jalur penyambungannya. Mungkin saja terbalik kutub positif dan negatif kedua trafo tersebut.

      Delete
  12. Mf mas bahar mau tanya klu smps 10a sy gabung trafo big 5a ap bs trima kasih sblumnu

    ReplyDelete
    Replies
    1. Untuk menggabung 2 trafo atau psu, maka usahakan besar trafo dan tegangannya sama. Apalagi ini smps dengan trafo, dan ampernya beda pula. Lebih baik tidak digabung.

      Lah terus kalau digabung bisa gak? Bisa, tapi kemungkinan smps akan protek he..he.. atau short, karena perbedaan selisih atau beda tegangan dan amper. Jadi syaratnya harus sama amper dan tegangannya dan juga jenis trafonya, pakai smps atau trafo konvesional.

      Delete
  13. Mau tanya mas bahar
    Sy punya trafo 5a murni dan satunya 5a besar tapi bentuk lebih kecil dari yg murni ( satu merek)
    Klo digabungkan bisa gak ya....
    Terimakasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau bisa jangan, karena beda bodi trafo jelas beda pula besar dan jumlah gulungannya. Maka akan terjadi beda amper dan volt.

      Delete
  14. Mas itu kalau di gabung hasilnya jadi 10 Amper ya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ya betul, jika pakai sistem ini, akan jadi 10A, jika pakai dua trafo 5A paralel

      Delete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Cara Menambah Volt dan Mikrofarad Elco atau Kapasitor

Cara Setting DCO dan BIAS Power Amplifier

Cara Mengetahui Kutub Positif dan Negatif Lampu Led