Skema Power Amplifier Quasi PNP

Alhamdulillah, hari ini masih diberikan kesehatan dan waktu untuk bisa membuat postingan kembali. Next posting kali ini adalah skema power amplifier quasi PNP. Pada posting sebelumnya sudah saya bahas tentang power amplifier dengan sistem quasi NPN. Pada posting kali juga akan saya bahas skema power amplifier dengan sistem quasi PNP. Sebenarnya sama saja dengan sistem power amplifier quasi sebelumnya, yaitu dengan menggunakan transistor final yang sejenis NPN saja atau PNP saja. Hampir semua power kelas AB bisa dimodif menggunakan sistem quasi ini. Karena perubahan hanya ada pada bagian koneksi tr final dan tr driver. Untuk lebih jelasnya. Simak lebih lanjut.

Sebenarnya ini adalah salah satu cara alternatif mengguanakan bekas tr final yang rusak pasangannya, agar bisa digunakan kembali. Dengan cara menggunakan jenis tr final yang sama jenisnya, yaitu menggunakan tr final yang sama-sama jenis PNP. Tentu saja membutuhkan perubahan sistem koneksi di bagian tr driver dan tr final. Untuk tr driver tidak mengalami perubahan dan tetap menggunakan tr driver sepasang jenis NPN dan PNP. Hanya tr finalnya saja yang dirubah menjadi PNP dan PNP. Maka jika Anda mengalami kerusakan tr final hanya satu saja, entah itu NPN atau PNP saja, masih bisa kita gunakan kembali tr final tersebut menggunakan sistem quasi.

Cara ini sebaiknya dilakukan jika memang Anda kebetulan mempunyai banyak satu jenis saja tr final yang tidak ada pasangannya. Tapi jika Anda ada satu set tr final dengan pasangannya, maka lebih baik menggunakan sistem aslinya yang bukan quasi, karena juga akan mubadzir tr final pasangannya tidak dipakai. Jadi cara ini sebaiknya digunakan dalam kondisi darurat saja, punya banyak tr final tidak ada pasangannya, maka bisa dilakukan modifikasi menggunakan sistem quasi ini.

Seperti yang sudah pernah saya bahas sebelumnya, power menggunakan sistem quasi ini tidak ada perubahan hasil suara pada power biasa pada umumnya. Jadi kita hanya menggunakan kembali tr final yang tidak ada pasangannya agar bisa digunakan kembali sebagai tr final power amplifier. Menurut saya cara ini sangat menguntungkan, karena kita bisa menggunakan kembali tr final yang nganggur dan tidak terpakai, karena tidak ada pasangannya, agar bisa difungsikan kembali.

Kebanyakan dari sistem power amplifier menggunakan sistem quasi NPN saja, kemudian muncul pertanyaan bisakah tr final PNP digunakan juga untuk sistem quasi? Jawabnya bisa. Awalnya juga sempat ragu menggunakan sistem quasi PNP ini, karena belum ada atau jarang sekali yang menggunakan sistem quasi PNP. Penyebabnya karena kerusakan tr final kebanyakan rusak pada tr final jenis PNP dan jarang rusak pada bagian tr final NPN. Sehingga sangat jarang punya stok tr final jenis PNP saja. Kebanyakan stok yang ada adalah tr final jenis NPN. Tapi bukan berarti tidak mungkin kerusakan tr final juga bisa dari tr final jenis NPN, sehingga tr final jenis PNP yang selamat he..he..

Beberapa waktu lalu juga sudah saya coba sistem quasi PNP ini pada power ocl 150w dan hasilnya berhasil dan power bisa bunyi normal tanpa kendala. Maka saya anggap power dengan sistem quasi PNP bisa digunakan dan diterapkan pada semua jenis power kelas AB. Tapi belum saya uji coba pada sistem TEF dan lannya. Hanya pada power standart saja. Berikut adalah skema power amplifier quasi PNP. Menggunakan tr final 2SA1301.


Anda bisa lihat gambar skema power diatas. Tidak banyak ada perubahan pada bagian tr vas dan pre amp. Perubahan hanya pada tr driver tip41, karena yang dirubah adalah pada bagian tr final NPN, maka tr final NPN kita ganti menggunakan tr final PNP, yang dirubah pada bagian kaki colector dan emitornya. Kaki emitor konek ke supply tegangan positif lewat resistor kapur 0,47 ohm/5w. Kemudian kaki colector konek ke out speaker langsung. Untuk bagian tr driver hanya resistor 100 ohm yang dipindah pada kaki colecor menuju ke supply tegangan posistif. Kemudian kaki basis tr final pindah dan konek ke kaki colector tr driver tip41. Untuk bagian yang lain tidak ada perubahan. Dengan cukup melakukan sedikit perubahan koneksi seperti diatas, maka power amplifier Anda sudah menjadi power amplifier quasi PNP dan bisa dipakai kembali menggunakan tr final PNP dan PNP. Cara ini juga bisa diterapkan pada power ocl 150w dan power lainnya. Semoga bermanfaat.

Comments

  1. Bikin vlog di youtube aja bang, sekarang sudah jarang yang baca blog.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sudah mas, cek saja di youtube. Nama channel sama dengan nama diblog ini.

      Delete
  2. Halo Mas. Menerima service ampli Edifier C3 kah? Kalau iya, bisa minta nomor WA?

    ReplyDelete
  3. Maaf kang dah lama gak tanya..
    Kalau power simetris 3 tingkat.sejenis dtk Bias sama dg vol dc .dco tinggi.
    saya cek semua tr normal dioda pun normal. Mohon bantuannya kang
    Makasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Mohon maaf baru balas. Untuk power simetris 3 tingkat DTK atau lainnya, bias tinggi itu karena penguatan driver dobel dan dco tinggi mungkin ada nilai komponen yang perlu dirubah dibagian feedback dan gain. Semua komponen normal, bisa juga terjadi nilai komponen ada yang kurang pas atau salah. Untuk cara setting tidak bisa saya jelaskan disini. Anda bisa eksperimen sendiri dengan mencoba mengganti nilai resistor

      Delete
  4. Mas bahar assalamuallaikum.. Saya mau tanya mas saya punya ampli stereo dan saya pasang protektor 30a dan lampu prptek nya itu nyala terus dan lampu klip itu nyala terus seperti saat bas tinggi padahal spiker mati langsung.. Untuk tau penyebab nya apa ya.. Dan solusi nya bagai mana mas.. Tolong mas ini darurat trimakasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Coba lepas input protektor, apakah masih protek. Jika masih protek, berarti protektor bermasalah. Jika tidak, maka power bisa jadi ada DCO, maka perlu dicek DCO nya, apakah normal

      Delete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Cara Menambah Volt dan Mikrofarad Elco atau Kapasitor

Cara Setting DCO dan BIAS Power Amplifier

Cara Mengetahui Kutub Positif dan Negatif Lampu Led