Skema Pre Amp Mic 1 Transistor Polytron XBR

Alhamdulilah. Sudah lama sekali tidak membuat postingan blog, mudah-mudahan masih ada pembaca yang masih melestarikan blogger sebagai media referensi, solusi dan tips permasalahan seputar dunia elektronik, ditengah gempuran dan perkembangan zaman yang sudah mulai bergeser ke live video. Dan semakin banyak pula creator-creator media streaming yang lebih kreatif, sehingga dunia elektronik berkembang semakin maju dan pesat. Di posting kali ini saya masih tetap ingin memberikan informasi ringan yaitu skema pre amp mic 1 transistor polytron XBR. Jadi ini adalah salah satu rangkaian pre amp mic yang dipakai speaker polytron xbr. Terlihat sederhana dan hampir sama persis dengan rangkaian basic pre amp mic 1 transistor versi awal. Cuma berbeda di nilai komponen saja. Penasaran, simak lebih lanjut. 

Ada banyak sekali versi rangkaian pre amp mic yang ada dipasaran, mulai dari sederhana sampai yang rumit dengan berbagai fitur tambahan. Dari yang menggunakan transistor dan ic op amp. Ya yang jelas semakin lengkap suatu rangkaian, maka suara yang dihasilkan juga semakin bagus. Penggunaan ic op amp sebagai penguat pre amp mic juga menambah kesempurnaan hasil suara menjadi lebih jelas dan tidak pecah. Lah terus kenapa kembali ke transistor lagi mas he..he..? Ya saya penasaran saja, kenapa sekelas polytron xbr masih menggunakan rangkaian penguat pre amp sederhana yang menggunakan 1 transistor sebagai penguatnya. Rasa penasaran ini menggelitik saya dengan hasil suara yang dihasilkan juga lumayan bagus, tidak kalah dengan rangkaian pre amp mic yang menggunakan ic op amp. Jadi tidak ada salah juga jika saya tetap melestarikan rangkaian pre amp 1 transistor ini sebagai rekomendasi pre amp mic yang patut dicoba dan tidak dipandang sebelah mata he..he.. Ada yang beranggapan juga, karena cuma menggunakan 1 transistor nanti suara yang dihasilkan bisa pecah. Jika memang suara yang dihasilkan jelek dan pecah, kenapa masih digunakan sekelas polytron dan hasil suara micnya juga lumayan bagus tidak kalah dengan rangkaian pre amp mic yang menggunakan ic op amp sebagai penguatnya.

Rangkaian pre amp mic ini sama persis dengan rangkaian pre amp mic 1 transistor versi awal dari segi rangkaiannya, Cuma berbeda di nilai komponen yang digunakan terutama resistor dan nilai kapasitornya. Desain aslinya masih sama persis. Berikut gambar skema pre amp mic 1 transistor polytron xbr.


Masih menggunakan transistor jenis NPN C945. Transistor ini juga bisa diganti menggunakan transistor tipe lain misal C1815, C828, C458 dan transistor jenis NPN lainnya. Resistor penguat menggunakan resistor dengan nilai 2M2, ini menghasilkan penguatan yang besar dan peka. Kemudian dikopel dengan kapasitor keramik 220pf sebagai peredam noise juga filter frekuensi tinggi agar tidak mencuit dan treble tidak pecah. Menggunakan kapasitor milar 683 atau 68nF pada input dan outputnya untuk penyaring input dan outputnya. Yang pada versi aslinya menggunakan milar 100nF. Tujuannya agar suara vokal terdengar padat seimbang dengan middle highnya, tidak terlalu ngebass. Sehingga suara vokal terdengar jelas dan lantang. Kemudian ada tambahan resistor emitor 100 ohm agar suara lebih lembut dan tidak pecah. Semua nilai komponen ini bisa dirubah sesuai kebutuhan dan selera kita. Untuk tegangan supply bisa menggunakan tegangan 12V atau 15V DC. Atau sesuai kebutuhan dengan menyesuikan nilai resistor supply 10K. Nilai kapasitor milar pada input bisa dirubah nilainya sesuai selera, jika terlalu ngebass bisa mengecilkan nilai milarnya dan jika kurang ngebass bisa memperbesar nilai milarnya. Nilai milar 683 atau 68nF adalah nilai asli bawaan pre amp mic speaker polytron xbr. 

Demikian postingan ringan kali ini, semoga menjadi start awal untuk membuat postingan artikel lainnya. Tetap semangat mengetik postingan agar blogger tetap bisa lestari dan tetap ada. Walaupun banyak yang ngomong no video sama dengan hoax. Yang membuat konten video silahkan tetap berbagi pengalaman lewat media videonya. Yang membuat konten artikel blog tetap berbagi pengalamannya lewat tulisannya. Sama-sama memberikan pengalaman yang baik dan bermanfaat bagi pembaca setianya. Jika ada yang kurang jelas, silahkan tanyakan di kolom komentar dibawah. Semoga bermanfaat.

Comments

  1. Rajin2 mas ngePost sy selaku fans Electronik selalu ikutin tutorialny gampang dimengerti ditanya juga di bales dng penjelasan mudah

    ReplyDelete
  2. Permisi, Solusinya pak, input mic dinamik di soundcard v8s saya keluar tegangan 2,8 volt, dan setelah di cek ternyata jalurnya cuma di jumper dari input mic condenser..
    Kalau di tambahi preamp mic 1 tr dg tujuan agar menghindari tegangan 2.8 volt tersebut biar aman di pasang mic dinamik apakah gk papa? Atau bagaimana bagus' nya?
    Terimakasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Mohon maaf baru balas, untuk tegangan 2,8v pada input soundcard V8 itu tujuannya untuk tegangan phantom mic condensor. Dimana mic Condensor tidak akan bunyi jika tidak di injek tegangan. Tegangan phantom biasanya +48V, tapi dengan tegangan 2,8V itu sudah cukup untuk mic condensor. Untuk mic dinamic tidak membutuhkan tegangan phantom ini. Jika tegangan di input mic hanya 2,8V, maka tidak masalah digunakan mic dinamic. Meskipun tegangan ini sebenarnya tidak diperlukan untuk mic dinamic. Tapi untuk supaya ringkas, maka jalur mic dinamic digabung mic condensor yang ada tegangannya. Tegangan 2,8v tidak merusak mic dinamic. Jika ditambahkan pre amp mic juga tidak masalah, respon mic akan semakin peka.

      Delete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Cara Menambah Volt dan Mikrofarad Elco atau Kapasitor

Cara Setting DCO dan BIAS Power Amplifier

Cara Mengetahui Kutub Positif dan Negatif Lampu Led